

Paul Scholes Adalah Legenda Manchester United Yang Di Kenal Sebagai Salah Satu Gelandang Terbaik Dalam Sejarah Premier League. Lahir pada 16 November 1974 di Salford, Inggris, Scholes menghabiskan seluruh karir profesionalnya bersama Manchester United, di mana ia menjadi bagian integral dari tim yang mendominasi sepak bola Inggris dan Eropa pada era 1990-an hingga awal 2000-an.
Scholes bergabung dengan akademi Manchester United pada usia 14 tahun dan melakukan debutnya di tim senior pada tahun 1994. Selama karirnya yang berlangsung hingga 2013, ia mencatatkan lebih dari 700 penampilan untuk klub. Scholes di kenal dengan visi permainan yang luar biasa, kemampuan mengendalikan bola, dan tembakan jarak jauh yang mematikan. Ia juga berhasil meraih 11 gelar Premier League, dua gelar Liga Champions, dan berbagai trofi domestik lainnya.
Di kenal sebagai “The Ginger Ninja,” Paul Scholes memiliki gaya bermain yang cerdas dan efektif. Ia juga sering beroperasi di lini tengah, mengatur tempo permainan dengan akurasi umpan yang tinggi dan pemahaman taktis yang mendalam. Keahliannya dalam mengatur serangan dan menyuplai bola kepada penyerang menjadikannya vital bagi tim. Scholes juga terkenal dengan kemampuan mencetak gol dari luar kotak penalti, menjadikannya ancaman bagi lawan.
Di tingkat internasional, Scholes mewakili Inggris dalam 66 pertandingan, mencetak 14 gol. Meski dia menjadi bagian dari tim yang tampil di Piala Dunia dan Kejuaraan Eropa, ia sering kali di pandang kurang beruntung karena persaingan di lini tengah yang ketat dengan pemain-pemain hebat lainnya.
Setelah pensiun, Paul Scholes terus terlibat dalam sepak bola sebagai komentator dan pelatih. Ia di hormati oleh banyak pemain muda dan penggemar karena etos kerja, dedikasi, dan kecintaannya pada permainan. Warisan Scholes tetap hidup dalam ingatan para penggemar Manchester United dan penggemar sepak bola di seluruh dunia sebagai salah satu gelandang paling berpengaruh dan berbakat dalam sejarah sepak bola.
Karir klub Scholes yang luar biasa berlangsung hampir dua dekade di Manchester United, di mana ia dikenal sebagai salah satu gelandang terhebat dalam sejarah sepak bola. Berikut adalah rincian mengenai Perjalanan Karir Klub Scholes:
Awal Karir
Akademi Manchester United: Scholes bergabung dengan akademi Manchester United pada tahun 1983 dan menunjukkan bakat luar biasa sejak usia muda. Dia terpilih untuk bermain di tim junior dan mendapatkan perhatian pelatih karena keterampilan dan kemampuannya.
Debut Profesional
Debut (1994): Scholes melakukan debutnya untuk tim senior MU pada 21 September 1994, dalam pertandingan melawan Ipswich Town. Dia segera mencuri perhatian dengan gaya bermain yang teknis dan visinya di lapangan.
Kesuksesan Bersama Manchester United
Era Keemasan (1994-2013): Selama karirnya yang berlangsung hingga 2013, Scholes menjadi bagian integral dari tim yang sangat sukses. Ia berkontribusi dalam meraih banyak gelar, termasuk:
11 Gelar Premier League: Scholes menjadi juara Premier League sebanyak 11 kali, menjadikannya pemain tersukses dalam sejarah liga.
2 Gelar Liga Champions: Dia membantu tim meraih trofi Liga Champions UEFA pada tahun 1999 dan 2008, termasuk penampilan kunci di final 1999 yang terkenal di mana United membalikkan keadaan untuk meraih kemenangan dramatis.
3 Piala FA: Scholes juga meraih Piala FA pada tahun 1996, 1999, dan 2004.
2 Piala Liga: Ia menjadi juara Piala Liga pada tahun 1992 dan 2006.
1 Piala Interkontinental: Memenangkan Piala Interkontinental pada tahun 1999.
Gaya Bermain
Peran Gelandang Serang: Scholes di kenal sebagai gelandang serang yang brilian, dengan kemampuan untuk mengatur serangan, juga memberikan umpan kunci, dan mencetak gol.
Pensiun dan Kembalinya
Gaya Bermain Paul Scholes adalah kombinasi unik antara teknik tinggi, visi permainan yang luar biasa, dan kecerdasan taktis, yang menjadikannya salah satu gelandang terhebat dalam sejarah sepak bola. Berikut adalah beberapa elemen kunci dari gaya bermainnya:
1. Kemampuan Mengatur Permainan
Scholes terkenal sebagai pengatur permainan yang handal. Ia juga mampu membaca permainan dengan baik dan mengendalikan tempo pertandingan. Kemampuannya untuk memberikan umpan akurat dan tepat waktu sangat penting dalam mengatur serangan Manchester United.
2. Teknik Tinggi
Keterampilan teknik Scholes sangat mengesankan, terutama dalam hal penguasaan bola. Dia memiliki kontrol bola yang sangat baik, memungkinkan dia untuk mengatasi tekanan dari lawan dan mengubah arah permainan dengan cepat. Kemampuan dribbling-nya juga membuatnya mampu melewati pemain lawan dengan mudah.
3. Visi yang Luas
Salah satu ciri khas dari gaya bermain Scholes adalah visinya yang luar biasa. Dia sering kali dapat melihat peluang sebelum terjadi, memberikan umpan-umpan yang membelah lini pertahanan lawan. Kemampuannya untuk mengidentifikasi ruang kosong dan rekan-rekan setim yang berada dalam posisi baik membuatnya menjadi pemain kunci dalam serangan.
4. Kemampuan Mencetak Gol
Selain menjadi pengatur permainan, Scholes juga di kenal sebagai pencetak gol yang produktif. Ia juga sering mencetak gol dari luar kotak penalti dengan tembakan keras dan akurat. Sifatnya yang agresif dalam mencari posisi untuk mencetak gol menjadikannya ancaman serius bagi lawan.
5. Mentalitas yang Kuat
Ketenangan dan fokus Scholes di lapangan membuatnya mampu bermain dengan baik di bawah tekanan. Mentalitasnya yang kuat dan etos kerja yang tinggi menjadi contoh bagi rekan-rekannya dan menjadikannya pemain yang dapat di andalkan dalam situasi-situasi krusial.
6. Gaya Permainan yang Cerdas
Gaya bermainnya sangat cerdas dan efisien. Scholes tidak membutuhkan banyak sentuhan untuk mempengaruhi permainan; dia bisa membuat keputusan yang tepat dengan cepat, memaksimalkan kontribusinya tanpa berlebihan.
Paul Scholes Telah Menerima Banyak Pengakuan Dari Berbagai Kalangan. Berikut adalah beberapa pengakuan yang mencerminkan kehebatannya di lapangan:
1. Pengakuan dari Pemain dan Pelatih
2. FIFA 100
Scholes terpilih dalam daftar FIFA 100, yang merupakan daftar 125 pemain terhebat sepanjang masa yang dipilih oleh legenda sepak bola Pelé. Ini menunjukkan pengakuan global atas bakat dan kontribusinya dalam sepak bola.
3. Tim PFA dan Penghargaan Individual
Scholes sering kali terpilih dalam Tim PFA Tahun Ini dan memenangkan berbagai penghargaan individual, termasuk Pemain Muda Terbaik PFA. Penghargaan ini mencerminkan pengakuan atas kinerja luar biasanya di level domestik.
4. Pujian dari Media dan Pengamat Sepak Bola
Banyak analis dan jurnalis sepak bola menganggap Scholes sebagai gelandang terbaik dalam sejarah Premier League. Selain itu mereka sering membandingkannya dengan gelandang lain dan mengakui dampaknya terhadap permainan.
5. Warisan dalam Sepak Bola
Setelah pensiun, Scholes terus di hormati sebagai legenda di Manchester United. Ia sering dijadikan contoh oleh pemain muda, baik dalam hal keterampilan teknis maupun etos kerja. Karirnya di United menjadikannya simbol dari filosofi klub yang mengutamakan pengembangan pemain muda.
6. Di Hormati oleh Penggemar
Para penggemar Manchester United dan penggemar sepak bola secara umum menganggap Scholes sebagai pahlawan klub. Dia tetap menjadi sosok yang di hormati, dan penggemar sering mengingat keterampilan dan momen-momen penting yang ia ciptakan selama karir Paul Scholes.